Friday, 16 January 2015

Macam - Macam Komponen Pendingin Komputer


Sistem pendingin komputer terkadang tidak terlalu diperhatikan karena pada biasanya orang lebih memperhatikan kualitas prosesor, VGA, RAM, Harddisk dan lainnya. Padahal pendingin komputer yang terpasang di casing atau perangkat komputer merupakan komponen yang penting karena berguna untuk   mengatur   suhu   dan   juga   mencegah   overheat   pada   perangkat komputer.

 Dengan dinginnya suhu di perangkat komputer maka perangkat tersebut akan bertahan lebih lama. 5 jenis sistem pendingin komputer ada banyak jenis dan merek juga.

Sistem pendingin komputer terdapat berbagai macam, ada yang kipas (fan), heatsink, liquid cooler, dry ice cooler dan nitrogen cair, TEC (Thermoelectric Cooler). Berikut penjelasan dari masing-masing 5 jenis sistem pendingin komputer:

1. Kipas  (Fan) merupakan  sistem  pendingin  komputer  yang  paling umum  ditemukan,  biasanya  terpasang  di  casing,  prosesor  atau  VGA. Gunanya juga tergantung arah angin yang dihasilkan oleh kipas, ada yang untuk sirkulasi udara, ada yang mengarahkan udara ke prosesor atau VGA agar  tidak  panas.

Bentuk,  harga  dan  ukuran  dari  kipas  juga  bermacam- macam   tergantung   merek   dan   fungsinya.   Kamu   bisa   menggunakan SpeedFan untuk mengetahui kinerja fan kamu dan berapa suhu yang dihasilkan.

2.  Heat Sink  adalah  lempengan  logam  yang  berfungsi  menyerap panas dan mendinginkan perangkat komputer serta biasanya tergabung dengan kipas, sehingga alurnya adalah kipas mengalirkan udara ke heatsink, dan   heatsink   membuat   udara   tersebut   lebih   dingin   ketika   mengenai perangkat komputer.

3. Liquid cooler
akan membuat perangkat komputer yang terintegrasi menjadi 10% lebih dingin sehingga produksi panas bisa diatasi. Dengan begitu umur dari perangkat komputer juga akan lebih tahan lama. Kelebihan dari liquid cooler adalah tidak berisik ketika digunakan, bahkan hampir tanpa suara.

4. Dry Ice Cooler dan Nitrogen Cair. Sistem penggunaanya adalah, perangkat komputer akan langsung bersentuhan dengan tabung tembaga yang nantinya akan diisikan dry ice atau es kering atau diisi dengan nitrogen cair. 

Biasanya digunakan untuk over clock sehingga bisa menghasilkan suhu yang sangat dingin.Efek  dari  over  clock  adalah  panas  berlebihan  pada  perangkat komputer karena dipaksa untuk menghasilkan kemampuan maksimalnya. 

Untuk menghindari pengembunan dari hasil pendinginan maka seluruh komponen  akan  dilapisi  pasta  dan  pada  sekeliling  tabung  diberi  isolator panas.

5. TEC (Thermoelectric Cooler). Pendingin ini bekerja dengan mengalirkan arus listrik ke salah satu sisi logam sehingga akan tercipta sisi yang dingin dan yang panas. Pada sistem pendingin ini bisa membuat sebuah pendingin hingga melewati batas titik beku air.

No comments:

Post a Comment